Indonesia – Malaysia Mari Bersatu‼‼

Kenapa ya Indonesia dan Malaysia menuai begitu banyak kontroversi??? Terlalu banyak perhelatan yang terjadi di antara kita( Indonesia-Malaysia ) mulai dari pengakuan atas beberapa budaya Indonesia sebagai milik negara Malaysia, pengakuan beberapa pulau yang ada di Indonesia sebagai milik Malaysia, dan lain sebagainya. Dan tentunya hal ini dapat menaikkan darah dan emosi jiwa muda bangsa Indonesia. Tidak hanya itu, penyiksaan dan pelecehan pun kerap diperoleh warga Indonesia yang bekerja di Malaysia. Akibatnya, Banyak warga Indonesia yang tidak senang atas tindakan Bangsa Malaysia ini dan tentu saja dapat memicu rasa kesal yang jika dipupuk setiap hari akan menimbulkan rasa kebencian. Dan Finally, inilah yang diharapkan oleh segelintir orang..


Wow, ada yang mengharapkan ya??? Yaiyalah….


Percakapan ini terjadi beberapa waktu lalu, oleh Seorang Dosen asal Indonesia dengan temannya yang seorang Bangsa Malaysia. Simak guys..!

WM (Warga Malaysia) & WI (Warga Indonesia)


WM  : Kite ini sekarang sedih sangat ye..
WI    : Kenapa???
WM  : macam mana tak sedih, Kita ini kan bangsa serumpun,  Nenek moyang kite ni sama, tapi coba kita tengok sekarang ni, Indonesia-Malaysia saling membenci.


Tahukah kamu????


Sebenarnya ada organisasi di Malaysia yang dibiayai oleh negara maju untuk membentuk perpecahan diantara bangsa-bangsa serumpun. Organisasi inilah yang mengklaim beberapa kebudayaan Indonesia sebagai milik Malaysia, mereka yang  membayar dan mengatur beberapa majikan agar mau menyiksa Tenaga kerja asal Indonesia, dan mereka pulalah yang terus berusaha agar negara-negara ini saling membenci, supaya kita ni terus-terusan terpecah belah, supaya kita tidak akan bersatu.


Kenapa???


Karena sesungguhnya negara-negara maju itu merasa khawatir, mereka takut jika kita ini bersatu(Indonesia, Malaysia, Brunai, Filipina dan bangsa serumpun lainnya), kita akan menjadi lebih kuat daripada mereka.Untuk itu marilah guys kita bersatu…bukan saatnya kita saling membenci, bukan saatnya kita saling berdebat, karena jika kita hanya terus menerus melakukan itu, maka negara-negara maju itu akan terus tertawa, melihat kita seperti boneka yang sedang dimainkan oleh mereka.


Salam hangat PERSATUAN dari saya :)